Desa Laskap adalah salah satu desa yang termasuk kedalam wilayah prioritas Program Tim KOSABANGSA pada tahun 2024 yang dilakukan oleh Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP) dengan Institut Pertanian Bogor (IPB). Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat tani di daerah yang rawan bencana. Pada bimbingan teknis ini, Tim KOSABANGSA berfokus dalam pengembangan Sistem Padi Semi Apung Tangguh Bencana atau yang disebut dengan PASITABE, program ini merancang untuk lahan yang berdampak banjir dan kekeringan. Sebanyak 50% Kepala Keluarga di Desa Laskap memiliki mata pencaharian sebagai petani padi dengan total lahan sekitar 300 ha. Karena di Desa Laskap sering terjadi banjir setiap tahunnya yang menyebabkan lahan pertanian masyarakat berujung pada penurunan produktivitas padi dan resiko gagal panen, maka Pemerintah Desa Laskap melakukan upaya mitigasi yaitu berupa perbaikan drainase dan pompanisasi. Namun dengan upaya tersebut ternyata belum efektif untuk mengatasi permasalahan. Tim KOSABANGSA UNCP dan IPB melakukan kerjasama dengan Pemerintah Desa Laskap serta Kelompok Tani berkomitmen untuk saling bekerjasama dalam meningkatkan ketahanan pangan masyarakat terhadap perubahan iklim yang terjadi. Melalui program ini, semua tim berharap dapat membantu petani untuk bertahan hidup dan meningkatkan hasil panen mereka.